Teknologi terus berkembang, dan Quantum Systems eVTOL UAV terus menyempurnakan produk eVTOL UAV nya ke performa yang lebih sempurna. Setelah berhasil memasarkan Quantum Systems Trinity dan Tron V1 non PPK, untuk mengejar tuntutan akurasi dari pasar, akhirnya dikembangkan mode F9 PPK, hingga akhirnya pada tanggal 17 September 2019, Quantum Systems merelease varian F90+.
Launching F90+ dilaksanakan di Forum Expo INTERGEO 2019 di Stuttgart, Jerman pada tanggal 18 September 2019. Sementara itu di Indonesia, pada tanggal yang sama, Quantum Systems F90+ dilaunching ke publik pada acara 5th International Conference of Indonesian Society for Remote Sensing and MAPIN Congress di ITENAS Bandung.
Varian F90+ adalah penyempurnaan sistem secara keseluruhan untuk produk Quantum Systems Trinity, dan varian ini ditargetkan dapat menjawab semua kebutuhan pengguna di Indonesia.
Dan pengujian untuk Quantum Systems Trinity F90+ bukan hanya dilakukan di Jerman, melainkan di seluruh negara yang menjadi pengguna terbanyak Quantum Systems Trinity baik V1 maupun Trinity F9. Diantaranya adalah :
- Indonesia, ujicoba dilakukan di Jambi, Medan, Palembang, serta beberapa pulau pada saat ujicoba Trinity V1
- India melalui Ansari Group untuk Badan Informasi Geospasial pemerintah India, sebagai pengguna terbanyak QS Trinity dengan suhu panas tertinggi sampai 50 derajat celcius
- Australia melalui Position Partners untuk area tambang dengan cuaca panas sampai dengan 45 derajat celcius
- serta beberapa negara yang juga melakukan pengujian untuk pengembangan Quantum Systems Trinity dan Tron.
Untuk pasar Indonesia sendiri, Product Manager Quantum Systems PT Byte Geo Solusi merekomendasikan untuk ke penjualan Quantum Systems Trinity F90+ untuk kebutuhan aerial mapping dan agriculture karena varian ini sudah hampir sama dengan Tron F90+ untuk keperluan RGB atau agriculture. Untuk Tron F90+ sendiri, hanya akan direkomendasikan untuk dijual di pasar Indonesia untuk kebutuhan Lidar Systems.
Untuk varian Tron Lidar F90+, Product Manager Quantum Systems PT Byte Geo Solusi lebih akan memasarkan varian F90+ dengan Yellowscan Surveyor Ultra karena mampu menghasilkan 25 point per meter square di ketinggian 150 meter dan kecepatan 20 meter/ detik. Hal ini dikarenakan hasil ujicoba di beberapa wilayah Indonesia, dimana banyak obstacle terrain yang sangat ekstrem, serta banyaknya tower serta kabel yang berada diatas bukit, sehingga untuk lidar skala rendah sangat tidak direkomendasikan untuk misi jarak jauh di Indonesia.
Namun lain halnya apabila Lidar digunakan untuk area tambang terbuka, maka Tron F90+ dapat menggunakan type Yellowscan Surveyor yang menghasilkan 25 point per meter square (ppm) pada ketinggian 70 meter.
Untuk informasi lebih detail terkait produk dapat menghubungi kontak yang tertera melalui website, atau untuk penjelasan teknis lebih detail dapat mengirimkan email ke Product Manager Quantum Systems PT Byte Geo Solusi melalui email : yovist@byte.co.id atau Telegram/ Whatsapp di +62 878 0989 7606
0 Comments